Kamis, 25 Desember 2008

All AbOut HappIness

Kebahagiaan

Manusia selalu menginginginkan kebahagiaan. Bener nggak?

Tapi sebenarnya kebahagian bukan lah sekedar sebuah perasaan saja. Kebahagian lebih dari itu. Kebahagiaan adalah sebuah sikap hidup dan cara pandang kita mengenai hidup. Jangan mengantungkan harapan kita pada hal-hal seperti kesehatan, kekayaan, pendidikan, atau penampilan untuk memperoleh nya. Hal itu hanya membawa kebahagiaan sesaat. Karena kehidupan terus berputar, hal-hal eksternal seperti itu akan datang dan pergi, bahkan kalaupun hal seperti itu bertahan , lama-kelamaan akan menjadi sebuah rutinitas saja.

Dalam bukunya “Happines Now”, Andrew Matthews menuliskan bahwa sikap kita lah yang paling menentukan kebahagiaan kita. Bukan apa yang terjadi pada kita, namun bagaimana kita berpikir mengenai apa yang terjadi pada diri kita.

Namun, seringkali kita tidak menyadari bahwa kebahagiaan adalah pilihan kita. Kita cenderung menuntut keadaan agar membuat kita bahagia. So, klo kamu mo bahagia, mulai sekarang stop menuntut hal kaya gitu. Lebih baek kita bersyukur ama apa yang uda terjadi di dalam kehidupan kita selama ini. Sesedikit apapun berkat yang kita dapet hari ini, kita berterimakasih karena udah boleh mengalaminya.

Trus selaen itu, coba deh percaya ama Tuhan, klo apa yang Tuhan kasih selama ini adalah yang terbaek buat kita (Yeremia 29:11). Dia sayang banget ama kita dan semua firmannya adalah kebenaran yang pasti akan digenapi-Nya.

Sejak awal, Tuhan udah menciptakan dunia ini dan segala isinya dengan baik. Setelah menciptakan dunia ini Tuhan selalu ngomong apa yang diciptakannya thuw baek. Tapi bukan Tuhan yang nikmatin semuanya itu, ia beri kita kekuasaan untuk menguasai dan menikmati apa yang telah diciptakan-Nya. Nah, bukankah dengan demikian kita harus percaya pada-Nya. Ia menginginkan umat-Nya ini mendapatkan kebahagiaan.

Dan caranya juga udah Tuhan sediakan yaitu dengan menaati firman Tuhan. Kebahagiaan merupakan hasil alias dampak yang secara otomatis akan kita rasakan ketika hidup dalam firman Tuhan. (Yohanes 13 : 17) Jikalau kamu tahu semua ini, maka berbahagialah kamu yang melakukannya.

Terus, cara yang paling manjur lagi buat bahagia adalah kekuatan memafkan. Why? Memaafkan adalah melepaskan beban kita, dendam kita, dan segala hal yang menganjal di dalam hati kita. Rugi lho klo kita nggak maafin orang laen.

Nah, setelah bicara panjang lebar kaya gini, kita kan mulai bertanya, emang penting yawh kebahagiaan itu? Tentu aja donk jawab na. Kebahagiaan thuw klo penulis Amsal bilang hati yang gembira adalah obat tetapi semangat yang patah mengeringkan tulang. Kebukti lho, klo orang yang bahagia seringkali lebih sehat daripada orang yang gampang cemberut. Apalagi klo kita menunjukan bahagia dengan tertawa. Karena tertawa dapat meningkatkan peredaran darah, merangsang kerja pencernaan, menurunkan tekanan darah tinggi, meningkat kekebalan tubuh, merangsang sekresi hormone endorphin yang meningkatkan antibody dan menurunkan rasa nyeri, membuat otot jadi rileks dan melegakan emosi. Lebih jebat lagi, tertawa menurunkan resiko terkena penyakit kanker lho…

Kebahagiaan itu juga akan terpancar dalam kehidupan social kita, teman2 kita, lingkungan kita. Coba deh klo kita bahagia, tertawa pasti suasana jadi lebih seru, teman2 pun jadi bertambah, masalah-masalah yang terjadi pun g bakal tampak terlalu berat buat kita pikul.

Hebat kan efek kebahagiaan dalam hidup kita. So,berbahagialah, apapun yang terjadi dalam hidup mu. Pilihlah untuk tetap berbahagia cz Tuhan pengen kita bahagia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar