Kamis, 25 Desember 2008

sToP mEnGeLuH

Mengeluhlah dan lihatlah berapa banyak waktu yang terbuang”.

Kalimat di atas muncul dari sebuah produk permen, namun hal ini rasanya sangat mengena bagi kita. Di hari-hari ini, yang namanya mengeluh tuh udah bukan hal yang asing lagi bagi kita. Sadar nggak sadar pasti kita sering banget mengeluh dan menggerutu. Hal yang kecil aja kadang bisa kita permasalahin. Parahnya kadang keluhan ini kita bawa di rumah kita, di sekolah, di tempat les, dan dimana aja sehingga jadi kebiasaan bagi kita. Padahal apa kamu merasakan manfaat mengeluh?

Penelitian dari University of Missouri Columbia mengungkapkan bahwa orang yang sering mengeluhkan hidupnya cnderung beresiko lebih besar mengalami kegelisahan dan depresi dibandingkan yang jarang mengeluh. Hal ini disebabkan karena orang-orang semacam ini lebih memfokuskan pikiran terhadap beratnya beban hidup yang harus dijalani dari pada solusi untuk memecahkannya. Jadi, masalah yang kita hadapi malah nggak selesai-selesai dan jadi lebih ribet deh.

Apa kamu menganggap kalo mengeluh itu bisa ngurangin beban kita ato unek-unek kita ? Ya, bisa aja sich kita mengeluarkan unek-unek kita. Tapi rasanya beban kita nggak akan semakin ringan malahan semakin berat beberapa kali lipat dari itu. Coba deh… Dengan mengeluh kamu akan lebih menganggap bahwa masalah yang kamu alami itu besar dan sulit. Hal ini terkadang membuatmu pesimis dan merasa tidak bisa menghadapinya.

Trus gimana ya solusinya biar kita nggak mengeluh lagi ama masalah-masalah kita. Ya, yang paling gampang kita harus mensyukuri apa yang telah kita alami. Rasa syukur dan terimakasih membuatmu tidak mengeluh dan lebih bersemangat lagi. Kita bisa juga mengubah keluhan kita menjadi perkataan yang positif. Kayak kalo kita pengen ngomong , “ Aduh, kok tugas-tugas ku banyak banget sih, susah banget nyarinya.” Kita ubah menjadi “Yup, tugas banyak, harus semangat, pasti nanti selesai…” Pada kejadian yang sama, dampak dari kedua perkataaan di atas pasti berbeda. Yang satu ngebuat kita down dan pesimis yang satu ngebuat kita semangat lagi, pilih mana?

Kita sebagai orang beriman yang percaya akan kekuatan Tuhan, juga dapat lebih menyerahkan diri kedalam tangan Tuhan dalam masalah-masalah yang di hadapi. Hal ini bukan berarti melepaskan usaha kita untuk menyelesaikan masalah itu tapi mintalah kekuatan Tuhan untuk mampu menyelesaikannya. Saat kita lemah dan merasa nggak bisa katakan bahwa Tuhan di dalam kita dan Dial ah sumber kekuatan kita. Saat kita dalam katakana syukur pada Tuhan bahwa setidaknya aku masi hberoleh hidup dan Tuhan pasti akan membeiku kelimpahan. Ubahlah setiap pikiran, perkataan yang negative menjadi positif. Rasakan dampak dari perkataan positif yang akan membangkitkan spirit yang luar biasa dalam menghadapi masalah. Pemazmur aja dalam pasal yang ke 31 ayat yang ke 11 dikatakan bahwa keluh kesah membuat kekuatan kita menjadi merosot dan melemahkan kita. Keluhan dikatakan sebagai sesuatu yang tidak berguna bahkan melemahkan jiwa kita. Jadi mulai sekarang stop mengeluh ya… Jangan menyerah menghadapi hidup mu… Be optimize…


Mzm 31: 8 Aku akan bersorak-sorak dan bersukacita karena kasih setia-Mu, sebab Engkau telah menilik sengsaraku, telah memperhatikan kesesakan jiwaku

Don’ts

Mzm 31:11 Sebab hidupku habis dalam duka dan tahun-tahun umurku dalam keluh kesah; kekuatanku merosot karena sengsaraku, dan tulang-tulangku menjadi lemah

All AbOut HappIness

Kebahagiaan

Manusia selalu menginginginkan kebahagiaan. Bener nggak?

Tapi sebenarnya kebahagian bukan lah sekedar sebuah perasaan saja. Kebahagian lebih dari itu. Kebahagiaan adalah sebuah sikap hidup dan cara pandang kita mengenai hidup. Jangan mengantungkan harapan kita pada hal-hal seperti kesehatan, kekayaan, pendidikan, atau penampilan untuk memperoleh nya. Hal itu hanya membawa kebahagiaan sesaat. Karena kehidupan terus berputar, hal-hal eksternal seperti itu akan datang dan pergi, bahkan kalaupun hal seperti itu bertahan , lama-kelamaan akan menjadi sebuah rutinitas saja.

Dalam bukunya “Happines Now”, Andrew Matthews menuliskan bahwa sikap kita lah yang paling menentukan kebahagiaan kita. Bukan apa yang terjadi pada kita, namun bagaimana kita berpikir mengenai apa yang terjadi pada diri kita.

Namun, seringkali kita tidak menyadari bahwa kebahagiaan adalah pilihan kita. Kita cenderung menuntut keadaan agar membuat kita bahagia. So, klo kamu mo bahagia, mulai sekarang stop menuntut hal kaya gitu. Lebih baek kita bersyukur ama apa yang uda terjadi di dalam kehidupan kita selama ini. Sesedikit apapun berkat yang kita dapet hari ini, kita berterimakasih karena udah boleh mengalaminya.

Trus selaen itu, coba deh percaya ama Tuhan, klo apa yang Tuhan kasih selama ini adalah yang terbaek buat kita (Yeremia 29:11). Dia sayang banget ama kita dan semua firmannya adalah kebenaran yang pasti akan digenapi-Nya.

Sejak awal, Tuhan udah menciptakan dunia ini dan segala isinya dengan baik. Setelah menciptakan dunia ini Tuhan selalu ngomong apa yang diciptakannya thuw baek. Tapi bukan Tuhan yang nikmatin semuanya itu, ia beri kita kekuasaan untuk menguasai dan menikmati apa yang telah diciptakan-Nya. Nah, bukankah dengan demikian kita harus percaya pada-Nya. Ia menginginkan umat-Nya ini mendapatkan kebahagiaan.

Dan caranya juga udah Tuhan sediakan yaitu dengan menaati firman Tuhan. Kebahagiaan merupakan hasil alias dampak yang secara otomatis akan kita rasakan ketika hidup dalam firman Tuhan. (Yohanes 13 : 17) Jikalau kamu tahu semua ini, maka berbahagialah kamu yang melakukannya.

Terus, cara yang paling manjur lagi buat bahagia adalah kekuatan memafkan. Why? Memaafkan adalah melepaskan beban kita, dendam kita, dan segala hal yang menganjal di dalam hati kita. Rugi lho klo kita nggak maafin orang laen.

Nah, setelah bicara panjang lebar kaya gini, kita kan mulai bertanya, emang penting yawh kebahagiaan itu? Tentu aja donk jawab na. Kebahagiaan thuw klo penulis Amsal bilang hati yang gembira adalah obat tetapi semangat yang patah mengeringkan tulang. Kebukti lho, klo orang yang bahagia seringkali lebih sehat daripada orang yang gampang cemberut. Apalagi klo kita menunjukan bahagia dengan tertawa. Karena tertawa dapat meningkatkan peredaran darah, merangsang kerja pencernaan, menurunkan tekanan darah tinggi, meningkat kekebalan tubuh, merangsang sekresi hormone endorphin yang meningkatkan antibody dan menurunkan rasa nyeri, membuat otot jadi rileks dan melegakan emosi. Lebih jebat lagi, tertawa menurunkan resiko terkena penyakit kanker lho…

Kebahagiaan itu juga akan terpancar dalam kehidupan social kita, teman2 kita, lingkungan kita. Coba deh klo kita bahagia, tertawa pasti suasana jadi lebih seru, teman2 pun jadi bertambah, masalah-masalah yang terjadi pun g bakal tampak terlalu berat buat kita pikul.

Hebat kan efek kebahagiaan dalam hidup kita. So,berbahagialah, apapun yang terjadi dalam hidup mu. Pilihlah untuk tetap berbahagia cz Tuhan pengen kita bahagia.

JoMbLo BaHaGia

Buat, Jomblo-jomblo yang berbahagia…

Mmm, teman2 banyak yang bru aja jomblo atau masi jomblo nieh…

Ngga papa kok… Take it easy, ga usah dipikir berat2…

Yang nama nya jadi jomblo thuw ya sometime emang ga enak, tapi sebenernya nyenengin juga lho…

Kita bisa enjoy n’ tetep happy dengan status jomblo itu…

Nah, gimana ya cara na?

1. Believe that our God have the best planning for us

Percaya deh Tuhan apa yang kita alamin, sekecil apapun pasti ngga luput dari pengawasan Tuhan. Tuhan bilang aja nggak akan ada sehelai rambut pun yang jatuh tanpa izin Nya. Klo Tuhan masi izin kan kita untuk sendiri mpe sekarang, dia pasti punya rencana laen. Kya Tuhan pengen kita focus d belajar dlu ato Tuhan pengen kita lebih dewasa ato Tuhan pengen kita dapet yang lebih bae dari yang before. Serahin aja semua ama Tuhan, jangan menyesali yang uda kejadian. Santai aja ok… Nikmatin aja bareng waktu yang terus berjalan…

2. Learn not to hang on other people

Klo selama ini kita dikit2 masi dibantu ato ditemenin, ni saatnya buat kita untuk belajar hidup mandiri. Kita mencoba nggak tergantung orang laen. Sehingga someday nti kita bakal adepin tantangan yang lebih berat sendirian kita bakal berani. Mandiri thu juga penting lho, asal jangan lupain klo ada orang laen yang udah membantu kita. Buktikan klo kita enggak manja dan sanggup survive di kehidupan ini.

3. Time for friends

Nah, saatnya ni buat kamu mencurahkan banyak waktu kamu buat teman-teman kamu. Kamu bias lebih memperhatikan mereka, ngobrol bareng dengan mereka, cari temen baru, meluangkan waktu buat hang out ma teman-teman kita. So, kita punya lebih banyak waktu buat kita jadi lebih deket ama temen-temen kita, lebih peduli problem temen2, etc.

Ga ada salah nya kan kmu luangin banyak waktu buat mereka, pasti bakaan seru n’ fun bgt…

4. Explore and maximize your potency

Coba donk buat sekali-kali nglakuin hal-hal yang baru, ato hobi-hobi kamu, ato potensi kamu yang blom kamu gali. Misalnya belajar masak or njahit ama nyokap, ato belajar benerin alat-alat yang rusak ama bokap , ato bias aja meneruskan kebiasaan kita buat belajar lebih serius. Semua ini dapat membantu kita menggali potensi yang selama ini terpendam. Mungkin klo ngga jomblo kamu lebih banyak ngabisin waktu bareng dia, saatnya buat konsen ke diri kita lagi. Hasilnya pasti bakal lebih bagus n’ maksimal.

5. Be Meaningful for other people

Do the kindness for your parents, your friends, your neighbors. Klo mungkin kita nganggep selama ini kita kecil ngga berarti buat orang laen, ni saatnya buat jadi lebih berarti bagi dunia.

Inget, jadi jomblo ngga rugi, malah bisa bermanfaat banget buat smua na… Tetep be Happy aja… cz kebahagiaan ngga tergantung gimana keadaan kita tapi gimana kita menyikapinya,GBU…

Make your beloved happy !!!

Nggak ada salahnya kan klo kita sekali-kali membahagiakan orang-orang yang kita sayangi kaya ortu kita,sahabat-sahabat kita, pacar kita, etc… Nah, berikut ni ada sedikit tips or cara2 na, slamat mencoba…

1. Katakan” sorry” apabila kamu berbuat salah dan ampunilah orang yang berbuat salah pada kita

Sadar ngga sadar kadang kita nyakitin orang yang kita saying ato sebaliknya kadang kita merasa ada tindakan mereka yang nyakitin kita. So, jangan takut buat minta maaf dan memaafkan mereka. Cz Allah terlebih dahulu telah mengampuni dosa kita

2. Katakan“I love You”

Kasih juga perlu dikatakan. Coba seberapa sering kita bilang “I love you” ama ortu kita ato ama ade kita, jarang kan? Ya mungkin, sesekali mereka juga perlu taw klo kita mengasihi mereka, say these words…

3. Tepati janji mu

Janji yang udah kamu ucapin thuw bukan maen2 lho. Inget deh kamu pernah janji apa, tepati janji itu. Janji thuw adalah harapan buat orang yang menerimanya. Klo mungkin bagi kita ngga berarti sering kali buat orang laen thuw berarti banget. So, jangan sepelein janji yang uda kamu ucapin shg kamu ngga ngecewain mereka yang uda percaya ama kamu…

4. Kurangi tuntutan

Nobody’s perfect… Coba terima keadaan orang laen n’ ga terlalu banyak nuntut mereka menjadi seperti apa yang kita pengen. Belajarlah buat nerima kekurangan orang laen. N’ liat kelebihan mereka yang lebih banyak daripada kekurangan2 mereka.

5. Berikan hadiah

Ngasi hadiah ngga Cuma pas ultah na aja lho, bias aja kamu bikin surprise buat mereka. Hadiah juga ngga harus mahal dan bagus yang penting itu berarti dan berkesan buat mereka. Biarkan mereka merasa disayangi dengan kejutan-kejutan kecil yang menyenangkan seperti masakan buatan sendiri, buku, ato kaset yang mereka pengen.

6. Matikan TV, Komputer, Game Player mu, menggobrollah dan mendengarkan orang lain

Sadar ngga sih klo kita sering banget terlalu sibuk dengan diri sendiri. Luangkan sedikit waktu buat ngobrol dengan mereka, ndengerin keluh kesah mereka, melakukan aktivitas2 bersama mereka, itu bias bikin hati mereka senang dan hubungan kita jadi lebih akrab lho…

7. Ikutlah menangis bersama mereka yang putus asa

Bersimpati dan berempatilah dengan orang laen, ikutlah merasakan kesedihan yang mereka rasakan, ato apabila mungkin kalian dapat membantu mereka, mendengarkan mereka, memegang pundak mereka, atau bahkan menghapus air mata mereka.

8. Ikutlah tertawa bersama mereka yang sedang berbahagia

Kalian juga bias berempati n’ bersimpati nggak disaat sedih aja, tapi juga d saat bahagia. Biarpun kamu lagi nggak gitu bahagia tapi coba rasain dan nikmatin kegembiraan mereka. Bukankah kegembiraan mereka kegembiraan kita juga.

9. Teleponlah teman lama

Mungkin dulu ada teman yang dekat ama kalian tapi sekarang uda jarang contact, hubungilah mereka kembali, beri perhatian yang tulus pada mereka, mereka pasti seneng deh.